Gondongan dalam dunia kedokteran dikenal sebagai parotitis atau mumps yaitu adanya radang di kelenjar ludah yang salah satunya adalah parotis. Kondisi ini bisa disebabkan oleh infeksi, akibat obat atau sumbatan di saluran kelenjarnya.
"Yang paling sering penyebabnya karena infeksi virus atau bakteri," ujar dr Dante Saksono Harbuwono, Sp.PD, PhD, dari Divisi Metabolik Endokrin, Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI/RSCM, saat dihubungi detikHealth, Senin (30/7/2012).
dr Dante menuturkan penularan yang terjadi ini biasanya disebabkan oleh:
1. Daya tahan tubuh seseorang yang sedang menurun atau jelek
2. Cuaca yang lembab sehingga virus gampang berada di udara bebas.
3. Kebanyakan yang kena parotitis ini adalah anak-anak.
"Penularannya lewat batuk yang ada partikel virusnya atau disebut droplet. Virus yang ada ini dihirup sama orang sehat sehingga jadi menular," ujar dokter yang lahir di Temanggung, 23 Maret 1973.
Meski penyakit ini bisa disebabkan oleh virus atau bakteri, tapi ada perbedaan gejala yang muncul. Jika disebabkan oleh virus Paramyxovirus maka gejalanya:
1. Demam yang cepat naik
2. Bengkak di bagian atas leher atau pipi bagian bawah
3. Sulit menelan dan muncul gejala seperti flu
4. Biasanya tidak berasa atau hanya sedikit sakit
Sedangkan jika penyebabnya akibat bakteri seperti Staphylococcus maka gejala yang muncul:
1. Demam naik secara perlahan
2. Muncul kemerahan di daerah yang bengkak
3. Timbul rasa sakit yang hebat
dr Dante menjelaskan untuk mengetahui hal ini bisa diketahui melalui pemeriksaan darah untuk melihat sel darah putihnya serta hitung jenis leukosit. Jika akibat bakteri maka jumlah sel darah putihnya meningkat, sedangkan jika akibat virus maka kadarnya normal atau kadang turun.
"Masa inkubasi mulai dari awal kena infeksi sampai timbul gejala biasanya 3-5 hari. Tapi kalau sampai sembuh itu sekitar seminggu sampai 10 hari," ungkapnya.
Untuk penanganannya jika disebabkan oleh virus adalah dengan mengobati gejalanya misalnya diberikan obat demam lalu meningkatkan daya tahan tubuhnya. Jika akibat bakteri maka diberikan obat antibiotik.
"Cara mencegahnya untuk yang sakit harus pakai masker, jangan bekerja atau sekolah dulu dan kalau batuk jangan sembarangan. Untuk orang-orang sekeliling menjaga atau menaikkan daya tahan tubuhnya," ujar dr Dante.
dr Dante mengungkapkan untuk vaksin MMR (Mumps/Measles/Rubella) yang selama ini digunakan cukup efektif untuk mencegah penyakit gondongan pada kondisi normal, dan biasanya pada anak-anak. Ini karena gondongan berhubungan dengan daya tahan tubuh yang dimiliki.
di kutip dari health.detik.com
Post a Comment